Entri Populer

Rabu, 05 Oktober 2016

ROMANTISME DALAM BAHASA ALQURAN

Romantisme itu dalam bahasa Al qur an MAWADDAH WARROHMAH ( Cinta Kasih )

Inilah makna yang sesungguhnya.....

✅_Romantisme itu....

Ketika malam tinggal sepertiga, seorang istri terbangun. Ia berwudhu, menunaikan shalat dua rakaat. Lalu membangunkan suaminya. “Sayang.. bangun.. saatnya shalat.”

Maka mereka berdua pun tenggelam dalam khusyu’ shalat dan munajat.

✅_Romantis itu…

Ketika seorang istri mengatakan, “Sebentar lagi adzan, Sayang..”

Lalu sang suami melangkah ke masjid, menunaikan tahiyatul masjid. Tak ketinggalan ia menunaikan dua rakaat fajar. Maka ia pun menjadi pemenang; dan itu lebih baik dari dunia dan seisinya.

✅_Romantis itu…

Ketika suami berangkat kerja, sang istri menciumnya sambil membisik mesra, “Hati-hati di jalan, baik-baik di tempat kerja sayang... kami lebih siap menahan lapar daripada mendapatkan nafkah yang tidak halal”

✅_Romantis itu…

Ketika suami istri terpisah jarak, tetapi keduanya saling mendoakan di waktu dhuha: “Ya Allah, jagalah cinta kami, jadikanlah pasangan hidup dan buah hati kami penyejuk mata dan penyejuk hati, tetapkanlah hati kami dalam keimanan, teguhkanlah kaki kami di jalan kebenaran dan perjuangan, ringankanlah jiwa kami untuk berkorban, maka mudahkanlah perjuangan dan pengorbanan itu dengan rezeki halal dan berkah dariMu”

✅_Romantis itu…

Ketika suami sibuk kerja, saat istirahat ia sempat menghubungi istrinya. Mungkin satu waktu dengan menghadirkan suara. Mungkin hari lainnya dengan WA dan SMS cinta.

“Apapun makanan di rumah makan, tak pernah bisa mengalahkan masakanmu.” Lalu sang istri pun membalasnya, “Masakanku tak pernah senikmat ketika engkau duduk di sebelahku.”

✅_Romantis itu…

Ketika menjelang jam pulang kerja, sang suami sangat rindu untuk segera pulang ke rumah dan bertemu istrinya. Pada saat yang sama, sang istri merindukan belahan jiwanya tiba.

✅_Romantis itu…

Ketika suami mengucap salam, sang istri menjawabnya disertai senyuman. Bertemu saling mendoakan. Istri mencium tangan suami, dan suami mengecup kening istri lalu saling mengecup pipi kanan dan kiri bergantian.

✅_Romantis itu…

Ketika suami tiba di rumah, istri menyambutnya dengan wajah cerah dan bibir merekah. Maka hilanglah segala penat dan lelah. Beban kerja di pundak mendadak menghilang, terbang melayang.

✅_Romantis itu…

Ketika syukur selalu menghiasi makan bersama. Meski menunya sederhana, nikmat begitu terasa, keberkahan pun memenuhi seluruh keluarga.

✅_Romantis itu…

Ketika suami istri kompak mengajar anaknya mengaji. Meski telah ada TPQ, sang ayah dan sang ibu tidak berlepas diri dari tanggung jawab untuk mencetak generasi Rabbani.

Kelak, merekalah yang akan mendoakan sang orang tua, saat perpisahan selamanya telah tiba masanya.

✅_Romantis itu…

Ketika sang istri tidak berat melepas suami. Keluar rumah. Untuk mengaji, atau aktifitas da'wah. Sebab sang istri ingin suaminya menjadi imam baginya, juga bermanfaat bagi Islam dan umatnya...,

Semoga bermanfaat dan keluarga kita menjadi Keluarga yang Sakinah Mawaddah Wa Rohmah penuh dengan Keromantisan yang Hakiki....

Senin, 03 Oktober 2016

YANG WANITA INGINKAN

Seorang wanita tak perlu lelaki yang kuat fisiknya,
tapi lelaki yang bisa menguatkan dirinya hadapi dunia
Sebab saat letih melanda, wanita perlukan dada untuk bersandar,
telinga yang mendengar, hadir dan sadar

Juga tak perlu lelaki yang sudah punya semuanya,
tapi yang mau menjalani semuanya bersama, di jalan Allah
Tak juga perlu yang mengerti lagi memahami semuanya,
tapi yang mengerti dan memahami dirinya

Bukan juga lelaki yang tak punya salah,
tapi yang mengakui kesalahan dan berusaha terbaik memperbaikinya
Tak penting bagi wanita, apakah lelaki itu tampan atau tidak,
sebab itu akan hilang, tapi yang salih pada Tuhannya

Sebab yang salih makin hangat dan makin enak dibersamai seiring waktu,
menambahkan syukur selalu
Tak harus pula lelaki yang mampu memenuhi segala pinta istrinya,
tapi yang mau mendengarkan dirinya

Wanita tak perlu lelaki yang banyak janji tapi miskin komitmen,
tapi yang mengatakan dengan perbuatan nyata
Tak mengumbar kata sebelum siap, tak mengumbar rasa sebelum mantap,
itulah lelaki yang didamba wanita

Dan yang paling penting, adalah lelaki yang bisa membimbing
dari dunia menuju surga Allah, itu yang dirindukan.
Karena engkau sempurnakan agama dengan cinta,
yang ditempuh dengan cara halal bukan menghalalkan segala cara..

Kamis, 15 September 2016

KU INGIN SEPERTI KHADIJAH

KU INGIN SEPERTI KHADIJAH ...

"Ku ingin seperti sayyidah Khadijah, yang berani lebih dulu mengungkapkan cintanya kepada manusia mulia bernama Muhammad"

Kira-kira begitu isi pesan seorang akhwat pada seorang ikhwan.

Catatan:

Yang benar saja...?

Ibu kita Khadijah tidak seperti itu.

Saat Siti Khadijah melihat kebagusan akhlak Rasulullah -shallallahu alaihi wasallam, iapun menceritakan perasaannya kepada Nafisah binti Muniyyah.

Nafisah adalah sahabat karibnya.

Mendengar hal itu, Nafisah segera menemui Rasulullah Shallallahu ’alaihi Wa sallam dan menyampaikan maksud Khadijah.

Nafisah juga menyarankan supaya ia menikahi Khadijah.

Beliau akhirnya menyetujui saran Nafisah lalu merundingkannya dengan paman-paman beliau.

Setelah itu barulah beliau -shallallahu alaihi wasallam- mendatangi paman Khadijah dengan maksud untuk melamarnya.

Tidak lama kemudian, pernikahan pun dilangsungkan dengan mahar berupa 20 ekor unta muda.

Radhiallahu anha..

Jadi kalau ingin seperti Khadijah, sampaikanlah pada orang yang tepat seperti Nafisah.

Bukan malah chating-chatingan yang nggak jelas dengan si ikhwan.

[ Nasehat diri]

Rabu, 14 September 2016

AYAH,IBU IZINKAN ANANDA BERHIJAB SYAR'I

AYAH, IBU, IZINKAN ANANDA BERHIJAB SYAR'I

Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: ”Kami telah beriman”, sedang mereka tidak diuji lagi? Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta.
(TQS. al-Ankabuut: 2-3)

Ukhti, berhijrah adalah keputusan terbesar yang akan mendatangkan banyak konsekuensi dan pula kebahagiaan. Ketika berhijrah ke jalan Allah dan hendak mentaati perintah-Nya, Allah tak menjamin bahwa jalan yang ditempuh akan selalu mulus semulus jalan tol. Allah Subhanahu Wa Ta’ala tak menjamin bahwa setiap prosesnya tak mungkin ada hambatan, karena memang sejatinya Allah akan selalu menguji hamba-Nya yang beriman, hingga Allah tahu mana yang benar-benar beriman.

Ukhti, bila berhijrah itu tak ada hambatan dan badai yang terus menghantam pastilah hijrah itu sudah semua orang lakukan. Namun pada kenyataannya, hanya orang-orang yang teguh terhadap keimanannya yang mampu bertahan.

Ukhti, pernah mendengar cerita Asiyah binti Muzahim? Siapakah beliau? Ya, seorang wanita mulia lagi sholehah, namun bersuamikan seorang fir'aun, musuh Allah yang terlaknat. Hari-hari yang ia lalui selalu saja dihantam kesusahan, imannya dan taatnya kepada Allah membuat ia teguh walau harus menjadi seorang istri dari manusia yang durhaka kepada Allah. Namun beliau tak menyerah walau harus selalu mendapat pemberontakan dari suaminya sendiri. Satu dalam hatinya, bahwa sesungguhnya Allah lah yang membuatnya bertahan.

Mungkin di antara sahabat Shaliha, ada yang ingin berhijab syar'i namun tak diizinkan oleh orang tua. Rasanya ingin menyerah saja, menganggap bahwa jalan hijrah ini tak mungkin bisa kita lalui.
Jangan menyerah wahai ukhti. Sesungguhnya Allah memberikan ujian melalui jalan apa saja yang Ia kehendaki, termasuk dari orang terdekat dalam hidup kita.

Ukhti, ujian kita belum seberat Asiyah binti Muzahim kan? Ujian kita hanya pada orang tua yang belum mengizinkan, maka dari itu jangan pernah pantang menyerah ya Ukht.

"Aku lelah, Ukhti. Setiap aku hendak mengenakan hijab syar'i. Ayah atau ibuku selalu ngomel. Mereka tak setuju."

Pernahkah ada di posisi itu? Atau sekarang sedang ada di posisi tersebut?

Mudah-mudahan sedikit tips dari Shaliha berikut ini bisa bermanfaat agar ayah atau ibu Ukhti mengizinkan kita mengenakan hijab syar'i,

1. Ukhti, pada dasarnya orang tua melarang kita berhijab syar'i bukan karena mereka terlampau kejam. Mungkin saja mereka belum tau kewajiban wanita untuk mengenakan hijab syar'i. Maka dari itu hal pertama yang harus kita lakukan adalah memberikan pemahaman kepada ayah atau ibu dengan cara yang baik.

2. Berdo'a kepada Allah agar Allah mau membukakan pintu hati orang tua kita.
Dari Salman Al-Farisi Radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Tidak ada yang mampu menolak takdir kecuali doa”.
(HR. Tirmidzi dalam Sunan At-Tirmidzi, bab Qadar 8/305-306)

3. Tunjukan pada ayah dan ibu bahwa ketika kita sudah mengenakan hijab syar'i akhlak kita yang tidak baik mulai berubah positif ke arah yang lebih baik. Ilmu kita semakin bertambah. Dan prestasi kita semakin menjunjung tinggi.

4. Tawakkal kepada Allah, Ukhti. Ketika ujiannya semakin berat jangan pernah minta diringankan, namun minta lah kepada Allah untuk menguatkan pundak kita. Tak ada ujian yang tak bisa di lalui kok. Pasti Allah sudah menentukan sebuah ujian sesuai kadar kesanggupan hamba-Nya. Tetaplah teguh, sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang bersabar.

Semoga tulisan ini bisa bermanfaat & membantu menguatkan hati Ukhti yang Shaliha...

TERUNTUK PARA WANITA

[ Teruntuk Para Wanita ]

Sampaikanlah kepada wanita…

Kecantikannya dapat menyalakan dunia ini.

Dia ibarat sepotong surga yang menyilaukan mata siapapun yang melihatnya.

Namun jika kecantikan ini terserak, maka akan menjadi hidangan yang ternikmat bagi nafsu jalang manusia.

Kecantikan itu yang akan membawanya menduduki level yang pantas baginya, entah yang paling terhormat, ataupun yang paling terhina.

Sampaikanlah kepada wanita…

Godaan dan rayuannya, dapat melayangkan dan melenakan siapapun menuju sebuah dunia yang tidak lagi dikenali manusia.

Adakah di dunia ini racun yang lebih hebat selain yang timbul dari fitnah seorang wanita?

Atau adakah madu yang lebih manis selain yang hadir dalam keindahan wanita?

Sampaikanlah kepada wanita…

Keteduhannya dapat menenangkan dalam dahsyatnya hati yang bergolak.

Dia adalah cerminan dari sebuah kebijaksanaan, yang bahkan lebih dalam dari pada kewibawaan seorang laki-laki.

Keteduhan itu bisa hadir dari kesabarannya.

Jika wanita bisa bersabar menghadapi dirinya sendiri dan semua cobaan yang datang kepadanya, maka dunia ini akan tetap baik-baik saja.

Keteduhan itu bisa hadir dalam lisannya.

Lisan mereka adalah ibarat pisau bermata dua, dia bisa jadi penegak atau penghancur suaminya.

Semua tergantung kepada pilihan yang berakar dari kebijakan hatinya sendiri.

Keteduhan juga dapat hadir dalam semangatnya.

Semangat wanita adalah penguat.

Walaupun dengan kelemahan fisik, namun keteguhan jiwa wanita dapat mengubah dunia dari kegelapan menjadi penuh cahaya, meleburkan keputus asaan menjadi niat yang tangguh, bahkan mampu untuk memindahkan gunung sekalipun.

Keteduhan juga hadir pula dalam kelembutannya.

Lembutnya wanita adalah refleksi dari keagungan dan kasih sayang Allaah, yang muncul di dunia.

Ya, dimana lagi tempat berteduh yang lebih hangat di dunia ini, selain dalam dekapan ibu?

Keteduhan itu hadir dalam ketaatannya.

Taatnya dia kepada Allaah, mengantarkannya menuju tempat yang indah, namun akan sangat masih asing bagi mata manusia, yaitu surga.

Taatnya kepada sang suami akan menjauhkan cacat harga diri seorang laki-laki, dan menjadikan wanita sebuah simpanan yang terbaik, bahkan dari yang pernah ada.

Sampaikanlah kepada wanita…

Namun, dia bisa saja menjadi pemusnah kebahagiaan yang tidak akan lekang oleh waktu.

Kesedihan itu akan hadir dalam setiap tuntutannya yang jauh dari kata pantas.

Dunia akan diliputi oleh rasa repot jika seorang wanita sudah tidak mengerti arti sebuah rasa syukur atas dunia.

Kehancuran itu hadir dalam pembangkangannya.

Jika seorang wanita telah menjadi budak dari nafsunya sendiri, dan merasa pantas untuk menjadi yang paling berakal dari yang lainnya, maka lihatlah bahwa sebenarnya perasaan yang sudah meliputi dirinya tersebut, akan mengombang-ambingkan dalam sebuah ukuran yang tidak pasti dan berakhir dalam kebingungannya sendiri.

Sampaikanlah kepada wanita...

Keindahan itu adalah tentang hati, jiwa dan pikirannya yang selalu dekat hanya kepada Allaah Subhanahu Wa Ta’ala.

Sampaikanlah kepada wanita.....

Bahwa dia adalah indah, bahkan terlalu indah untuk mereka sia-siakan sendiri.

Sampaikanlah kepada wanita.....

Bahwa dirinya lah sendiri, penyambung ataupun pemutus semua keindahan itu.

CANTIKNYA SEORANG MUSLIMAH

...CANTIKNYA SEORANG MUSLIMAH...

Aku bangga menjadi muslimah
Disaat yang lain bangga menjadi wanita modern
Aku bangga Jilbabku menjuntai kedada
Disaat yang lain bangga mengikuti Mode

Aku bangga menjadi pengurus kerohanian Islam
Disaat yang lain lena, Aku tak peduli
Dengan anggapan sok suci
Karena aku tahu apa yg aku lakukan

Awalnya aku tidak percaya diri….
Dengan pakaian yg tertutup rapi….
Teman-teman berkata aku tidak trendy…..
Tapi Abi berkata aku Cantik begitchu…
pun Ummi…..

Wahai Kawan yang bermimpi sanjungan……
Cantik bukanlah buka-bukaan….
Cantik bukanlah selalu berdandan….
Dan cantik bukan berarti seorang pujaan….

Ku ulurkan jilbabku hingga terasa damai hatiku…..
Ku longgarkan pakaianku sehingga tertutup bentuk tubuhku…..
kulakukan itu semua demi Cintaku pada Rabbi-ku….
Dan kuberbisik dalam hatiku,,,
Semoga Allah kagum melihatku….

Andai semua orang memahami…
cantik lahir bukanlah ukuran…..
Tapi cantik hati memikat semua orang….
Dan terutama budi pekerti seperti yang Rasul contohkan…..

Maka saudariku, peliharalah aurat........

♥ Aurat tidak akan tertutup dengan berperangai yang BAIK,,,
♥ Aurat tidak tertutup dengan sifat LEMAH LEMBUT,,,
♥ Aurat tidak akan tertutup dengan kata-kata yang BAIK,,,
♥ tetapi aurat hanya akan tertutp dengan PAKAIAN yang SEMPURNA,,,

Mudah-Mudahan AKHLAK dibalik pakaian itu, jauh lebih INDAH dari pada pakaiannya...
Amiin.....!

Dari Aisyah Radhiyallahu ‘anha, bahwasanya Asma binti Abu Bakar masuk menjumpai Rasululloh Shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan pakaian yang tipis, lantas Rasululloh Shallallahu ‘alaihi wa sallam berpaling darinya dan berkata: “Hai Asma, seseungguhnya jika seorang wanita sudah mencapai usia haid (akil baligh) maka tak ada yang layak terlihat kecuali ini,” sambil beliau menunjuk wajah dan telapak tangan.
(HR. Abu Daud dan Baihaqi).

sebarkan tausiyah ini pada teman anda
"Demi Allah, seandainya Allah memberi petunjuk kepada seseorang karena ajakanmu, maka itu lebih baik bagimu daripada menyedekahkan unta yang berwarna merah (yang paling bagus)"
(HR. Bukhari : 4210 dan Muslim : 34/2406)

Salam santun ukhty fillah

CINTA ITU BUTUH PROSES

APABILA datang seorang lelaki kepadamu dan mengatakan ia mencintaimu janganlah kau lekas percaya, karena cinta itu butuh proses bukan sekali seduh langsung matang seperti indomie….

Apabila saat ini kau sedang dekat dengan seorang lelaki, lalu ia berjanji, peganglah janjinya, apabila sekali berjanji ia ingkar, tunggullah sampai ia menepati janjinya yang ketiga, apabila ia masih ingkar, maka tinggalkanlah…
Karena, bagaimana mungkin ia bisa menjadi lelaki baik yang bisa kau percaya, sementara janji-janji kecilnya pun dia lupa….

Adikku,
Apabila saat ini kau sedang jatuh hati pada seorang lelaki, tahanlah. Tahan perasaanmu, jangan sampai hasratmu itu membuatmu berperilaku aneh serta ganjil. Kau akan disangka gila nantinya. Perhatikan baik-baik orang yang kau percayakan hatimu digenggang olehnya. Apakah dia lelaki yang baik, atau malah sebaliknya. Kalau pun memang baik, pastikan kebaikannya bukan sebatas pura-pura. Karena, kelak jika kau benar-benar memilikinya, kau hanya akan merasakan kebahagiaan semu akibat kepura-puraannya….

Adikku,
Allah menciptakan lelaki dengan fitrahnya masing-masing, yakni mudah tertarik hatinya pada wanita. Maka, pastikanlah lelaki yang kau pilih adalah lelaki setia yang tidak banyak cabangnya di mana-mana. Jangan mau kau dibohongi, ketika kau dirayu, dipuja manjanya, lalu pada wanita lain pun ia begitu….
Maukah kau jadi boneka mainannya wahai adikku?

Tidak, jangan sama sekali….

Adikku,
Sejatinya manusia itu diciptakan dengan hati yang berubah-ubah. Hari ini ia bilang “YA” besok bisa jadi ia bilang “TIDAK”, jadi jangan mau kau serahkan segenap hatimu kepadanya.
Nanti kau menyesal, nanti kau patah hati dan pasti terluka.

Adikku,
Lelaki yang baik, adalah lelaki yang mampu menjaga kehormatannya, memenuhi janjinya walaupun janji itu nampak kecil namun apabila ia tak mampu jua memenuhinya, lalu bagaimana jika kelak ia berjanji menjagamu seumur hidup bisa kau percaya sementara janji kecilnya saja ia gampang lupa, bagaimana mungkin ia setia sementara rayuan alay-nya singgah di mana-mana….

Adikku,
Jika saat ini kau sedang dilema, memilih satu dari sekian banyak lelaki….
Maka, pilihlah lelaki yang sudah Allah pilihkan untukmu, yakni dengan menyerahkan keputusan terbaik dari-Nya….

Minta,
Mintalah pada-Nya, Allah pabriknya.
Tak perlu berlelah-lelah kau memilih, tak perlu berletih-letih kau mencari lelaki, serahkan saja pada Allah, nanti Allah akan mengirimkan lelaki terbaik sesuai dengan apa dan siapa dirimu….

Adikku,
Jangan buang waktumu memikirkan lelaki yang belum tentu memikirkanmu…
Tak lelahkah engkau wahai adikku?
Saat di sepertiga malam kau sebut-sebut namanya sementara di sepertiga malam itu pula ia menyebut nama lain dalam do’a dan nama itu bukan namamu….

Kauhabiskan energi memikirkannya,
Kauhabiskan waktu memuja mujinya Lagu melankolis kauputar sepanjang hari demi perwakilan atas perasaanmu padanya…
Makan mu tak enak, tidurmu diganggu bayangan wajahnya….

Adikku,
Jika memang kau menginginkannya…
Katakan kepada Pemilik hatinya
Apakah tepat pilihanmu, apakah benar ia lelaki yang baik….

Apabila Allah menjawab, IYA
Kalian pasti akan bersanding di pelaminan dalam ikatan suci….
Atas ijin serta keridhoan-Nya….

Karena Allah telah berjanji wanita baik hanya untuk lelaki yang baik dan lelaki yang baik hanya untuk wanita yang baik pula.

Adikku,
Janji Allah itu pasti
Allah tak akan ingkar

Maka kakakmu ini berpesan,
Perbaiki ibadahmu,
Pantaskan dirimu menjadi salah satu wanita baik yang Allah sebut di dalam kalam-Nya

Karena,
Kitab Lauhul Mahfudz tidak akan merubah catatan nama lelaki yang sudah Allah tetapkan untukmu.